Peroleh
Empat Pembentukan Kostra Tani.
Parigi
Moutong, Sultengaktual.com- Kabupaten Parigi Moutong saat ini tersentuh
program Menteri Pertanian dalam program 100 hari kerja. Paket yang diterima kabupaten
tersebut adalah pembentukan Komando Strategi Pembangunan Pertanian (Kostra
Tani).
Pemberian
Menteri Pertanian kabinet baru Presiden Joko Widodo ini diungkap lewat rembuk
stakeholder terkait Kostra Tani yang digelar pada Senin, 16 Desember 2019, oleh
Dinas Tanaman Pangan, Holtikutura, dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Parigi
Moutong.
![]() |
Peserta rembuk stakeholder Kostra Tani. Kegiatan ini digelar di Aula Dinas TPHP Parigi Moutong pada Senin, 16 Desember 2019. |
Pertemuan
yang digelar di aula Dinas TPHP Parigi Moutong itu dibuka Kepala Dinas TPHP
Kabupaten Parigi Moutong, Nelson Metubun, dengan menghadirkan narasumber Nan
Inang Sriati dari Pusat Penyuluhan Pertanian Kementerian Pertanian serta Kepala
Bidang Penyuluhan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikutura Provinsi Sulawesi Tengah
Ir. Moh. Adam, M.Si.
Kepala
Dinas TPHP Nelson Metubun mengatakan, Kabupaten Parigi Moutong saat ini
menerima tiga paket pembentukan Kostra Tani.
Dari
empat paket jatah untuk Kabupaten Parigi Moutong, terbagi dua kategori. Satu
paket hemat diberikan di Kecamatan Mepanga. Sedangkan tiga kecamatan lainnya,
yakni Kecamatan Balinggi, Torue dan Parigi Selatan mendapatkan paket lengkap. “Pemberiaan
paket tersebut berdasarkan keputusan dari Kementerian Pertanian,” kata Nelson.
Disebutkannya,
pemerintah daerah sangat bersyukur mendapatkan tiga paket lengkap dari 100
paket yang diberikan Kementerian Pertanian di seluruh Indonesia.
“Paket
yang diberikan berupa 1 unit komputer, hand phone, TV LED dan Drone,” ungkap
Nelson.
Ia
berharap, dengan adanya Kostra Tani dapat mengoptimalisasi data pertanian,
sebagai pembangunan pertanian, pengembangan jejaring kemitraan dan dapat
memenuhi target ekspor hasil pertanian.
"Minimal
saat ini merk pertanian kita sudah dikenal. Kedepan bukan tidak mungkin kita
juga dapat melakukan ekspor sendiri hasil pertanian kita dengan memanfaatkan
tol laut. Apalagi surplus kita 100 sampai 125 ribu ton per tahun," katanya.
Kostra
Tani adalah pusat kegiatan pembangunan pertanian tingkat kecamatan yang
merupakan optimalisasi tugas, fungsi dan peran Balai Penyuluh Pertanian dengan
memanfaatkan teknologi informasi dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional.
Sementara
itu, salah satu pemateri Nan Inang Sriati dari Pusat penyuluhan pertanian
Kementerian Pertanian mengatakan bahwa Kostra Tani merupaka salah satu program
jangka pendek atau program 100 hari kerja Menteri Pertanian saat ini, dengan
tujuan membangunan pertanian dalam rangka meningkatkan serta menolong petani
untuk meningkatkan pendapatan petani, mensejahterakan petani dan harus bisa
membuat petani maju, mandiri dan modern.
Nan
Inang Sriati menambahkan, anggota Kostra Tani terdiri dari penyuluh, seluruh
pejabat fungsional pertanian yang ada di kecamatan, tenaga IT, para pelaku
usaha serta petani.
Naskah
& Foto : Humas Setda Parigi
Moutong
Editor : Andi
Sadam/Sultengaktual.com