Palu- Pembangunan Jalan
Nasional wilayah I Provinsi Sulawesi Tengah Yang masuk dalam Balai Pembangunan
Jalan nasional XIV Palu ( BPJN XIV Palu) terus melakukan Pembenahan pembenahan
Pekerjaan Dilapangan.
Pekerjaan terus
dilakukan dimulai saat kontrak oleh poara penyedia jasa yang ada dalam Lingkup
kerja kami, khususnya di PJN I Sulteng, Ujar Kepala Satuan Kerja PJN Wilayah I
Sulawesi tengah, Dr Andri Irfan Rifai.ST.MT Diruang kerjanya di seputaran jalan
kijang palu yang juga didampingi Salah satu pejabat pembuat komitmen (PPK)
Aditya.
![]() |
Dr. Andri Irfan Rifai ST.MT Kasatker PJN I sulteng, BPJN XIV PALU |
Dalam kesempatan itu,
irfan Sapaan Akrab Kasatker PJN I Sulteng itu membeberkan bahwa untuk sampai
saat ini ( sampai berita Dilansir- Red) “kondisi pekerjaan masih dalam status
terkendali dan baik baik saja serta progress pekerjaan masih dalam kondisi
terjaga sesuai dengan perencanaan kerja dalam kontrak” ungkapnya.
Untuk paket pekerjaan
yang ada di ruas PJN I semua masih dalam terkendali, hanya saja untuk pekerjaan
Abrasi Pantai Enu sudah memasuki Tahap Show
coast meeting 2 (SCM 2) dengan minus pekerjaan kurang lebih 11% dikarenakan
porsi pekerjaannya yang seakan terbalik, tetapi kami yakin rekanan dapat
mengejar bobot progressnya dan bisa keluar dari lingkaran SCM, ujarnya.
Maksud dari terbalik
itu yakni, bahan yang digunakan dilapangan seakan terbalik yakni pihak rekanan
memulai dari yang kecil ke yang besar, seharusnya mulailah dari yang besar ke
yang kecil, tetapi saya yakin bisa terkendali dan tidak ada masalah, Jelas
Irfan.
Banyaknya titik titik
ruas pekerjaan dalam lingkup PJN I merupakan suatu kewajiban dan mutlak harus
selesai dalam tempo waktu yang sesuai dengan jadwal pekerjaan yang
dikontrakkan.
Mulai dari ujung utara,
Umu,
paleleh, Lokodoka, Buol, Lakuan, Laulalang, Lingadan, Dalam Kota Tolitoli, Silondou,
Malala, Ogotua, Ogoamas itulah titik wilayah kerja dari Rekanan Yang
ada Dalam Paket Pekerjaan Di Ruas PJN I.
Dari Tompe Tonggolobibi
sampai ujung ruas ini yakni Daerah Umu kabupatn Buol, junlah AMP tidak kami
ragukan, karena syarat kontrak yang didasari pada dokumen lelang dan penawaran
rekanan harus terpenuhi dan mutlak AMP itu harus berdiri sebagai penunjang
utama dalam melakukan poekerjaan untuk menghasilkan produk Asphalt.
Pekerjaan yang
dikontrakkan ini menerapkan pola kerja Long segmen, maksudnya semua pekerjaan
mulai dari badan jalan, bahu jalan, saluran air serta pemarasan atau pekerjaan
susunan batu masuk semua dalam satu kesatuan kontrak tersebut. Perbedaannya
dalam kontrak long segmen ini banyak aturan main baru yang lain dalam
penanganan kontrak sebelumnya, pada sebelumnya beberapa item pekerjaan yang
diswakelolakan maka kali ini masuk dalam ranah pekerjaan yang dikontrakkan
dalam long segmen.. ada aturan denda jika pada penilaian Indeks kerja tidak
terpenuhi dan lari dari acuan target rencana keja dalam kontrak yang ada,
metode pun terpaku pada metode pekerjaan sesuai dalam kontrak kerja yang ada.
Keyakinan Kami untuk
tahun ini sangat kuat, mudah mudahan progress yang ada pada saat sekarang ini
bisa terjaga sampai pada masa akhir kontrak, sehingga kendala kendala dalam
pekerjaan yang dilakukan pihak rekanan bisa mencapai progress yang taka da
kendala. Pintarnya Rekanan Sekaran sangat bagus dalam melakukan rencana rencana
pekerjaan yang kami sebut kurvive, sangat jeli dan beralasan grafik peningkatan
persentase progress pekerjaan hari ke hari, minggu ke mingg bahkan akumulasi
progress dalam setiap bulanannya.
Semoga dalam dua bulan
kedepan progress pekerjaan dan kemajuan pekerjaan tetap terjaga dan rekanan
lebih giat lagi dalam action lapangan, maka keyakinan kami dalam melakukan
pembenahan dalam pekerjaan diruas ini akan tuntas dan sesuai dengan target yang
ada.
CM