![]() |
ilustrasi |
Palu - Sejumlah daerah di Indonesia termasuk
Sulawesi bisa menyaksikan Gerhana Matahari Total
(GMT) 2016 yang akan terjadi pada tanggal 9 Maret 2016.
Beberapa daerah di Sulawesi Tengah
(Sulteng) mulai melakukan persiapan untuk menyambut GMT tersebut.
Seperti di Sigi dimana Pemerintah daerah (Pemda) kabupaten
Sigi akan menggelar festifal seni yang akan dipusatkan di puncak Matantimali.
Demikian pula kabupaten Luwuk Banggai, Poso, Parigi Moutong, Kota Palu dan
kabupaten lainnya.
Kepala Ombudsman perwakilan Sulteng, H Sifian Farid Lembah
menghimbau kepada seluruh Pemda yang akan menyambut GMT hendaknya menyiapkan
fasilitas pelayanan sholat gerhana di masjid raya masing – masing.
Menurutnya, Pemda lain yang ada di provinsi Sulteng harus
mencontoh Kabupaten Parigi Moutong yang mengagendakan adanya dzikir dan sholat
gerhana berjemaah.
Pemerintah kata dia hendaknya memberikan pencerahan kepada
masyarakat lewat kerjasama dengan Majelis Ulamah masing – masing untuk menyelenggarakan obadah
Sunnah sholat gerhana.
“Jangan sampai kita lupa untuk melaksanakan ritual shalat gerhana yang dianjurkan Rasulullah
Muhammad SAW, dibandingkan sibuk menyambut para turis asing. Apalagi mayoritas
penduduk Sulteng adalah Muslim,”kata Sofian melalui akun facebooknya.
Ada 11 kota yang ada di Indonesia bisa
melihat GMTtahun 2016 termasuk dua kota di Sulteng yakni Luwuk dan Poso yang
bisa menyaknsikan GMT lebih lama. Sementara Kota lainnya hanya bisa menyaksikan
sebagaian dan tidak penuh.
Di Kota Luwuk Kabupaten Banggai kita
bisa menyaksikan fenomena GMT selama 2 menit 50 detik dan Kota Poso bisa melihat selama 2 menit 40
detik. ata